Kamis, 10 April 2014

Karya Ilmiah Populer

I.    Pengertian
Karya ilmiah popular merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang popular sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca.
Menurut Gie (2002: 105), karangan ilmiah popular adalah semacam karangan ilmiah yang mencakup  cirri-ciri karangan ilmiah yaitu menyajikan fakta-fakta secara cermat, jujur, netral, dan sistematis sedang pemaparannya jelas, ringkas, dan tepat.
II.    Jenis artikel ilmiah
Artikel dapat kita bedakan berdasarkan bentuk dan isinya.
Tartono (2005: 85-86), membagi artikel berdasar dari siapa yang menulis dan fungsi atau kepentingannya.
Berdasarkan penulisnya ;
a)    Artikel Redaksi
Tulisan yang digarap oleh redaksi di bawah tema tertentu yang menjadi isi penerbitan, sedangkan
b)    Artikel Umum
Artikel umum merupakan tulisan yang ditulis oleh umum (bukan redaksi).
Berdasarkan fungsi atau kepentingannya :
a)    Artikel khusus
Merupakan nama lain dari artikel redaksi
b)    Artikel sponsor
Artikel yang membahas atau memperkenalkan sesuatu.
Artikel yang banyak dimuat di media massa, dari satu  sisi merupakan karya tulis ilmiah popular. Sekalipun bersifat opini (gagasan murni), biasanya penulis artikel berangkat dari sejumlah referensi entah itu kepustakaan atau hasil wawancara.


Berikut adalah berbagai bentuk artikel menurut Marahimin (2004:238) :
•    Artikel Eksposisi (biasa disebut “artikel” saja)
Perkataan “artikel” itu bisa berarti suatu jenis tulisan, suatu genre yang membedakannya dari jenis-jenis yang sudah kita kenal, yaitu deskripsi, narasi, eksposisi,atau berita.
Seperti tersirat pada namanya, artikel eksposisi ini tidak lain adalah eksposisi yang ditulis menurut aturan-aturan main penulisan artikel: dengan anekdot, kutipan serta reramuan lain yang biasa dipakai orang di dalam artikel.
Tulisan yang biasanya disebut “essay” termasuk golongan ini. Begitu pula apa yang kita kenal sebagai “kolom”. Apa yang kita kenal sebagai “opini” juga termasuk golongan ini.

•    Humor dan Satir
Humor atau Satir yang ini maksudnya menyindir seseorang atau suatu keadaan, tapi supaya tidak terasa terlalu “pedas” maka dipakailah bentuk kisahan yang lucu, yang sangat sering dengan setting atau latar yang jauh dari keadaan sebenarnya. Jadi, artikel ini berbentuk  narasi, atau cerita, lengkap dengan alur, konflik, dan latar-latar.

•    Artikel Informatif
Artikel informative ini sifatnya yaitu hanya memberikan informasi atau petunjuk mengenai sesuatu. Artikel jenis ini sering menggunakan alat anekdot,kutipan dan sebagainya.

•    Artikel Pariwisata
Artikel jenis ini memberikan tuntunan kepada pembacanya mengenai suatu daerah wisata tertentu dengan memberikan deskripsi daerah ini, apa-apa yang dapat dilihat dan diinikmati disana, berapa biaya yang diperlukan serta bagaimana kita dapat bepergian ke sana. Dipandang dari sudut yang terakhir ini, artikel pariwisata dapat pula kita golongkan ke dalam jenis ficer (feature dalam bahasa inggrisnya). Sementara itu kisah perjalanan, walaupun jelas adalah kisahan, atau narasi, dengan sendirinya juga masuk ke golongan informatif ini.

•    Artikel Inspirasi
Artikel ini biasanya tidak lain dari kisah perubahan hidup seseorang dari lembah kenistaan sampai ke tempat yang lebih terpandang, yang sedemikian besar perbedaannya, sehingga kita tidak yakin lompatan jauh itu bisa dilakukannya tanpa adanya campur tangan, atau inspirasi, dari Yang Maha Kuasa. Kisah-kisah semacam ini banyak kita temukan di dalam majalah wanita atau majalah keluarga di seluruh dunia.

•    Artikel Pengalaman Pribadi
Artikel ini dekat dengan inspiratif yang ditulis sendiri. Judul “Seperti yang diceritakan oleh…..” kadang-kadang kita temukan juga di dalam majalah-majalah keluarga. “pengalaman yang tak terlupakan” merupakan judul yang sering dipakai untuk artikel jenis ini.

Catatan penting yang harus diperhatikan dalam penulisan karya tulis ilmiah popular, yaitu :
a)    Dalam konsep penulisan hard news (berita singkat) ada sistem yang disebut alur piramida terbalik, yang berarti dimulai dari informasi yang terpenting samapai ke detail yang kurang penting, keuntungannya, pembaca cepat mendapatkan informasi utama. Untuk sebuah karya ilmiah popular, model ini kurang tepat untuk digunakan. Sebab terkesan membosankan. Hal terpenting sudah diketahui di awal, pembaca merasa sudah cukup dengan paragraph-paragraf awal. Tidak ada unsur menggelitik rasa ingin tahu lebih lanjut. Walau tidak salah, sistem penulisan seperti ini akan mengurangi daya tarik sebuah karya tulis ilmiah.

Artikel terkait;
tahap-tahap-penulisan-karya-ilmiah.
karya-ilmiah-penelitian.
jenis-jenis-karya-ilmiah.
bahasa-dalam-karya-ilmiah.
aspek-dan-syarat-syarat-karya-ilmiah.
ciri-ciri-karya-ilmiah.
pengertian-karya-ilmiah.



0 komentar:

Posting Komentar